RUANG BACA JDIH RUPBASAN WONOSARI SEMAKIN NYAMAN

Wonosari  Info_pas. Penataan ruang pelayanan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH ) pada Rupbasan wonosari  kini semakin nyaman, pasalnya ruang yang sekaligus difungsikan sebagai ruang tunggu Pelayanan ini telah dilengkapi dengan pendingin ruangan dan sudah ditempatkannya satu orang pegawai sebagai operator buku buku perpustakaan merangkap petugas registrasi penerimaan basan baran pada Rupbasan Wonosari. Selain itu dengan adanya bantuan hibah berupa kursi tunggu dari kantor imigrasi Yogyakarta ( 25/4 ) diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dalam upaya peningkatan mutu pelayanan pada kantor Rupbasan. Kasubsi Administrasi dan Pengelolaan Rupbasan Wonosari , Daryanto mengatakan dengan adanya penambahan fasilitas tersebut semoga kenyamanan didalam  memberikan  pelayanan  publik sedikit lebih baik, disamping itu juga dapat difungsikan sebagai sarana ruang baca.

“ bisa saja saat  menunggu proses administrasi penitipan maupun pengambilan basan dan baran bisa sambil membaca buku-buku JDIH yang ada “ kata Daryanto

Beliau menambahkan dengan adanya penambahan fasilitas ini diharapkan mampu meningkatkan minat baca para pegawai Rupbasan.

“ kita kan sudah banyak mempunyai buku-buku perpustakaan, ya  mari kita baca agar perputakaan kita berfungsi dengan baik, apalagi dengan adanya penambahan sarana tersebut” pungkas beliau.

MENINGKATKAN MUTU PERENCANAAN DAN PELAPORAN PENGELOLAAN BMN PEGAWAI RUPBASAN WONOSARI MENGIKUTI PELATIHAN RKBMN

Wonosari info_pas. Kegiatan pelatihan Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara yang diselenggarakan oleh Biro Pengelolaan Barang Milik Negara  Direktorat jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM RI tahun 2016 melibatkan seluruh operator Simak BMN se kanwil D.I.Y. Bertempat di ruang rapat kantor wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, pelatihan ini dibuka oleh Kabag Umum kanwil D.I.Yogyakarta  Rusmilah,SH.,MH. (Selasa, 03/05). Hadir sebagai Narasumber  Rizal, SE, M.Si dari Biro Pengelolaan BMN.

Acara yg dilaksanakan selama sehari ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pelaporan maupun perencanaan dalam pengelolaan dan penatausahaan Barang Milik Negara. Menurut Rizal, dalam hal perencanaan kebutuhan BMN, sebagai target hasil ialah dokumen rencana kebutuhan barang milik negara (RKBMN) untuk periode satu tahun dari tiap satuan kerja. “Pengguna barang menyampaikan RKBMN tingkat pengguna barang kepada pengelola barang paling lambat minggu pertama bulan Januari tahun anggaran sebelumnya” tegas Rizal dikutip dari laman resmi kemenkumham jogja.

Sekarang ini sistem pelaporan ,rekonsilisai maupun perencanaan kebutuhan BMN sudah berbasis online menggunakan aplikasi yang disediakan oleh  DJKN  yaitu Sistem Informasi Manajemen Aset Negara ( SIMAN).

PEGAWAI RUPBASAN WONOSARI IKUTI UPACARA HARI BHAKTI PEMASYARAKATAN DI RUTAN BANTUL

Wonosari INFO_PAS .Rupbasan Wonosari mengirimkan 5 orang perwakilan pegawainya untuk mengikuti upacara hari Bhakti Pemasyarakatan di halaman Rutan Kelas IIB Bantul. (27/4).

Pada tahun ini Rutan. Bantul sebagai tuan rumah penyelenggaraan Upacara hari Bhakti Pemasyarakatan ke -52 tahun 2016. Dalam sejarahnya pemasyarakatan yang dulu dikenal dengan istilah sistem kepenjaraan  mulai diubah menjadi sistem pemasyarakatan sejak tanggal 27 April 1964.

Dalam upacara HUT Pemasyarakatan tahun ini dikemas sedemikian rupa sehingga makna dari pemasyarakatan itu dapat tersampaikan.

Mulai dari pemusnahan barang hasil razia  Lapas maupun Rutan diwilayah Yogyakarta, penghargaan para petugas pemasyarakatan yang berprestasi dalam penggagalan penyelundupan narkoba dan operator Sistem database Pemasyarakatan (SDP) hingga pertunjukan ketangkasan para petugas pemasyarakatan. Yang lebih seremonial adalah ditampilkanya sambutan presiden Ir.Soekarno kala itu dan penandataganan MOU kerjasama antara Kanwil Kemenkumham DIY dengan Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (Amikom) Yogyakarta dalam upaya bersama meningkatkan layanan informasi berbasis IT. Namun belum ada pejabat terkait yang mau memberikan keterangan lebih lanjut mengenai m.o.u ini.(Rupbasan wonosari).

IKUTI TELECONFERENCE OPERATOR SDP SELURUH INDONESIA,RUPBASAN WONOSARI URUNG PERTANYAKAN EFEKTIFITAS SDP RUPBASAN

Bantul INFO_PAS. Upacara peringatan hari Bhakti Pemasyarakatan yang ke 52 Kantor Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dipusatkan di Rutan Bantul, disela peringatan hari Bhakti Pemasyarakatan tersebut Kanwil DIY mengikuti teleconference secara serentak seluruh indonesia. Rabu (27/4 ).
Teleconference yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB. Bersama seluruh jajaran pejabat Kantor wilayah dan Kepala unit pelaksana teknis (UPT) se DIY dengan mendengarkan sambutan maupun arahan menteri Hukum dan HAM RI. Yasona H Laoly.
Dalam sambutanya beliau menekankan tentang evaluasi isu yang terjadi akhir-akhir ini. Salah satunya adalah over kapasitas. Sehingga optimalisasi tentang Sistem Database Pemasyarakatan sangat diperlukan. Dengan adanya sistem informasi yang cepat diharapkan mampu membangun komunikasi seluruh jajaran Pemasyarakatn se Indonesia.
Optimalisasi Sistem Database Pemasyarakatan yang berbasis online. Cb online. CMB online dsb. Serta aktif menyampaikan info perkembangan WBP sehingga program pemerataan WBP dapat berjalan dengan baik. Kepada wartawan beliau mengatakan untuk mengurangi over kapasitas telah mengusulkan pembangunan Lapas dan Rutan dan juga sarana dan prasarana penunjang pemasyarakatan.
Beliau juga menghimbau dalam proses penanganan dan perlakuan terhadap warga binaan untuk tidak mengutamakan force(kekuatan) tapi lebih cenderung melalui pendekatan emosi.

Namun sangat disayangkan dengan tidak adanya sesi tanya jawab oleh peserta teleconferene sehingga ada beberapa pegawai operator SDP yang kecewa. ” Sebenarnya saya akan menanyakan tentang efektifitas SDP di Rupbasan” ujar Andriyanto salah satu pegawai petugas operator SDP dari Rupbasan Wonosari. (rupbasan wonosari).

SIKAPI KASUS GEROBOGAN, KEPALA RUPBASAN WONOSARI APELKAN SELURUH PEGAWAI

Wonosari INFO_PAS Tampak ada yang beda dengan apel pagi hari ini,seluruh Pegawai rupbasan Wonosari tampak berjajar rapi.

” Ada perintah Apel Pagi kepada seluruh pegawai” ujar salah satu anggota regu jaga saat ditanya kontributor berita. Jumat (22/40.

Kepala Rupbasan Dwi Jatmoko dalam amanatnya menyampaikan bahwa kita sebagai  Pegawai Pemasyarakatan mempunyai tanggungjawab yang sama dalam  menjalankan tugas kita sebagai abdi negara. Walaupun kita tidak bersinggungan langsung dengan warga binaan namun kita tetap  waspada dan sigap dalam kondisi apapun. Beliau juga mengingatkan tentang status Darurat Narkoba yang telah digemborkan oleh pemerintah saat ini, Kementerian Hukum dan HAM berkomitmen untuk perang terhadap Narkoba, oleh Karena itu apa bila  pegawai kementerian khususnya  Rupbasan Wonsari terlibat Narkoba sudah tidak ada lagi toleransi. “ sesuai instruksi Bapak Menteri pegawai yang terlibat Narkoba langsung Kita pecat” imbuhnya.

Dalam kesempatan itu beliu juga menyinggung Kerusuhan yang terjadi pada Laps Gerobogan Bali, Menyikapi hal tersebut beliau menyampaikan keprihatinannya terhadap kejadian tersebut. Beliau kembali mengingatkan  betapa berat tugas dan beban teman teman kita petugas Pemasyarakatan yang ada di Lapas maupun Rutan, sementara kita petugas dirupbasan harus tingkatkan kinerja agar senantiasa Rupbasan menjadi lebih baik untuk Indonesia kedepan.

“ saya ucapkan terimakasih kepada bapak Ibu semua karena pagi ini telah berkumpul disini, selanjutnya nanti kita Olahraga jalan Jalan” tutup beliau.

OPTIMALKAN LAYANAN INFORMASI RUPBASAN WONOSARI EVALUASI PENGELOLAAN WEBSITE

  Wonosari.info_pas. Dinilai kurang optimal dalam pengelolaan layanan informasi, Rupbasan Wonosari mengadakan rapat internal dengan petugas layanan informasi maupun petugas pengelola website guna mengevaluasi kinerja pada triwulan I tahun 2016 ini. Rapat yang dipimpin Kasubsi Administrasi dan Pengelolaan Rupbasan Wonosari Daryanto, menyoroti masalah menurunya dan minimnya kontibutor berita dalam menyajikan berita-berita tentang rupbasan. Kamis (21/4).

Beliau menyampaikan bahwa ada beberapa hal agar pengelolaan layanan informasi dapat berjalan dengan baik,adanya kemauan dan kreativitas, oleh karena itu kepada kontributor berita maupun humas untuk lebih kreatif  dalam mengemas informasi baik melalui website maupun media lainya. Lebih jauh beliau mengungkapkan, website adalah sebagai corong kita untuk menyampaikan kepada publik tentang Rupbasan sekaligus kegiatan rupbasan sehingga masyarakat mengetahui tugas dan fungsi rupbasan secara gamblang. “ konten berita yang sedehana mudah dipahami dan bisa dipertanggunjawabkan, misalnya bisa dari rapat koordinasi kegiatan internal bisa juga berita berita dari pusat maupun berita umum lainya yang ada hubunganya dengan Rupbasan” imbuh beliau. “ Mulai sekarang  setiap bulan kita targetkan minimal 2 berita ttg Rupbasan “ pungkasnya

Selain Layanan informasi beliau juga menyinggung masalah keamanan dan layanan pengaduan.

“Kita bersyukur selama ini belum ada laporan pengaduan baik gangguan keamanan maupun komplain tentang pelayanan di Rupbasan Wonosari”papar Daryanto.

RUPBASAN WONOSARI MERIAHKAN PORSENAP DAN POR PEGAWAI PEMASYARAKATAN SE D.I. YOGYAKARTA

Wonosari,INFO_PAS-Menyambut hari Bhakti Pemasyarakatan ke- 52 tanggal 27 April 2016, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Pekan Olah Raga dan Seni Narapidana ( PORSENAP ) dan Pekan Olah raga (POR) Pegawai Pemasyarakatan se-DIY. Bertempat di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Wonosari yang sekaligus sebagai tuan rumah PORSENAP  tahun ini secara resmi telah dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Daerah Istimewa Yogyakarta, Pramono ( sabtu,9/4).

Gelaran yang di ikuti seluruh Warga binaan  se- Daerah  Istimewa Yogyakarta selama  4 hari ini (9-13 April ) dan sampai dengan hari ke-2 (senin,11/4) berlangsung meriah dengan mempertandingkan beberapa cabang olahraga favorit seperti, Bulutangkis dan Bola Voli.

Sementara untuk  memeriahkan gelaran POR Pegawai, walaupun dengan keterbatasan personil, Rupbasan Wonosari  tetap berusaha mengirimkan pegawai untuk mengikuti seluruh cabang olahraga yang dipertandingkan.

“seperti  tahun – tahun sebelumnya, tahun ini kita akan berpartisipasi dalam menyambut hari Bhakti Pemasyarakatan ke-52 tahun 2016 ini dengan mengikuti seluruh cabor yang di pertandingkan, walaupun pegawai  rupbasan sangat minim namun kita harus dapat memaksimalkan”perintah kepala Rupbasan Dwi Jatmoko.

“ hasil adalah nomor dua namun partisipasi kita dalam memeriahkan gelaran ini yang utama sehingga sebisa mungkin Rupbasan biasa eksist dikegiatan ini,imbuh beliau.

Menyisakan satu pertandingan cabor bola voli  Rupbasan Wonosari harus terhenti di babak perempat final oleh tuan rumah Rutan  Wonosari. Menanggapi hal tersebut Dwi Jatmoko mengungkapkan cukup puas dan bangga atas pencapaian tersebut. “Tahun depan semoga kita akan lebih baik lagi” tutup kepala yang selalu mendampingi dan memotivasi setiap pertandingan yang diikuti pegawainya tersebut.

Pengambilan Sumpah Pegawai Negeri Sipil RUPBASAN Kelas II Wonosari

    Merupakan kewajiban setiap CPNS yang diangkat menjadi PNS harus disumpah seperti yang telah dilaksanakan baru – baru ini tepatnya hari Rabu tanggal 11 Juni 2014. UPT RUPBASAN Wonosari yang merupakan salah satu UPT Pemasyarakatan di jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia DIY telah melaksanakan pengambilan sumpah terhadap 3 orang pegawai yang telah diangkat sebagai PNS.

Acara tersebut dipimpin oleh
Kepala RUPBASAN Wonosari
Dwi Jatmoko, Bc.IP yang diikuti
dan disaksikan oleh seluruh
pegawai RUPBASAN Wonosari
dan dihadiri Rohaniawan dari
Kemenag Gunungkidul.
Pelaksanaan pengambilan sumpah
3orang PNS dirangkai dengan
acara pengukuhan kenaikan
pangkat terhadap 2orang pegawai.

    Dalam sambutannya, Kepala RUPBASAN Wonosari mengharapkan kepada pegawai yang diambil sumpahnya agar profesi yang telah dipilih dan diterima dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab, profesional, integritas serta loyalitas terhadap atasan, organisasi, pemerintah, bangsa dan Negara. Dan kepada pegawai yang naik pangkat diucapkan selamat atas kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dan agar disadari bahwa sebagai PNS harus professional.

 

 

 

    Apalagi dengan berlakunya UU No 5 tahun 2104 tentang Aparatur Sipil Negara, untuk itu agar apa yang telah diperoleh dan diterima dijadikan motivasi untuk lebih meningkatkan pengabdiannya sebagai PNS sesuai tugas dan bidangnya masing – masing. Setelah upacara selesai dilanjutkan dengan ramah tamah. Acara tersebut dilaksanakan secara sederhana tetapi penuh khidmad.

Pelaksanaan Kegiatan Koordinasi dan Konsolidasi RUPBASAN Kelas II Wonosari dengan Instansi terkait di wilayah Gunungkidul

    Dalam rangka peningkatan optimalisasi fungsi RUPBASAN dalam penegakan hukum di wilayah Gunungkidul beberapa waktu yang lalu tepatnya tanggal 18 Mei 2014 dan tanggal 3 Juni 2014, Kepala RUPBASAN Wonosari Dwi Jatmoko, Bc.IP di dampingi Kasubsi Administrasi dan Pengelolaan Daryanto, SH melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait antara lain Kejaksaan Negeri Wonosari, POLRES Gunungkidul dan Pengadilan Negeri Wonosari.

 

 

 

    Kegiatan tersebut untuk meningkatkan optimalisasi fungsi RUPBASAN dan penyatuan presepsi tentang pelaksanaan tugas pengelolaan basan baran. Dari hasil koordinasi yang telah dilaksanakan dapat diambil kesimpulan bahwa agar pelaksanaan tugas khususnya penitipan dan pengeluaran basan baran tidak terjadi kesalah pahaman, dan agar ada satu presepsi yang sama diantara penegak hukum maka perlu adanya rapat koordinasi antara aparat penegak hukum.

 

 

 



    Seperti yang disampaikan Ketua Pengadilan Negeri Wonosari, beliau mengharapkan agar kita sebagai aparat penegak hukum bisa duduk bersama dan ada kesepakatan yang menghasilkan presepsi yang sama agar tidak terjadi egoisme antara aparat penegak hukum. Dengan hasil koordiasi yang telah dilaksanakan RUPBASAN Wonosari akan menindak lanjuti dengan pelaksanaan rapat koordinasi antara instansi terkait tentang optimalisasi fungsi RUPBASAN dan penyatuan presepsi pelaksanaan penitipan dan pengeluaran basan baran , pelaksanaannya direncanakan akhir bulan Juni.

Kegiatan Pembinaan FMD Pegawai RUPBASAN Wonosari Tahun 2013

       Untuk menjalin kerjasama, kekompakan dan rasa kebersamaan antar pegawai RUPBASAN kelas II Wonosari serta untuk menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan, RUPBASAN kelas II Wonosari mengadakan Kegiatan Pembinaan Fisik dan Metal. Kegiatan Pembinaan Fisik Mental pegawai kali ini memilih kegiatan Outbond dengan jenis permainan paintball. Kegiatan ini terlaksana dengan baik berkat kerjasama dengan pihak EO (Event Organiser) Jogja Adventure Zone SPARTAN PAINTBALL yang berlokasi di Seturan Yogyakarta. Acara yang diikuti oleh seluruh karyawan/karyawati RUPBASAN Wonosari tersebut dimulai dengan perkenalan dan breefing oleh instruktur dari JAZ (Jogja Adventure Zone) membahas  maksud dan tujuan acara ini sehingga akan mendapatkan output seperti yang diharapkan. Acara dimulai pukul 09.00 WIB dan langsung dibuka dengan permainan, Permainan pertama tepuk tangan. Peserta berbaris membentuk sebuah lingkaran besar dan memulai berhitung dari angka 1 sampai 50 aturan perminan dimana apabila ada angka yang berbau angka 3 diganti dengan satu kali tepuk tangan dan sesuai prakteknya ada saja peserta yang salah tidak tepuk tangan, dalam permainan ini peserta yang salah akan ditarik ke tengah lingkaran untuk mendapatkan hukuman, dari permainan tersebut tujuannya adalah melatih konsentrasi, melatih kesiap siagaan peserta dan membuat suasana ceria. 

 

 

  

Foto kegiatan permainan outbound di JAZ SPARTAN seturan

Setelah selesai permainan tepuk tangan tersebut kegiatan selanjutnya yang tidak kalah bagus yaitu melatih ketangkasan, kekompakan, kerjasama, strategi dan ketegasan seorang pemimpin. Permainan paintball ini selain dibutuhkan beberapa aspek seperti tersebut diatas juga membutuhkan fisik yang prima, sebelum peserta masuk ke arena paintball dan mengenakan seragam, peserta dibekali senjata paintball beserta peluru dan masker atau gogle, sebelumnya instruktur juga memberikan pengarahan tentang fungsi dan kegunaan peralatan senjata serta pelindung maupun aturan main didalam permainan paintball tersebut agar permainan berjalan lancar serta menghindari berbagai resiko dan kecelakaan dalam permainan paintball. Dalam permainan paintball peserta dibagi menjadi tiga tim dan setiap tim diharuskan untuk memilih satu peserta menjadi pemimpin atau kapten untuk bermain dalam game scenario "Total Elimination" dimana tim pertama dipimpin oleh Bapak Daryanto, tim kedua dipimpin oleh Ibu Sardini dan tim yang ketiga dipimpin oleh Bapak Andriyanto. Skenario permainan tersebut Tim I bertanding melawan Tim II setelah itu Tim II bertanding melawan Tim III selanjutnya Tim III bertanding melawan Tim I, dan dalam aturan permainan total elimination tersebut peserta yang terkena peluru dari lawan dinyatakan gugur. Dan pada akhir permainan paintball, instruktur dari JAZ yang juga menjadi tim penilai permainan paintball mengambil hasil akhir dari paintball tersebut dan nilai terbaik di dapat oleh tim pertama. Dari permainan tersebut peserta bisa mengambil makna bahwa permainan tersebut membutuhkan ketangkasan dan kecerdasan. Ketegasan pemimpin menjadi faktor kunci kemenangan, selain itu, ketaatan anggota tim terhadap pemimpin adalah salah satu kunci yang akan menjadikannya kuat dan mampu mengalahkan lawan. Menentukan strategi tentu saja butuh perundingan khusus, setiap individu akan menyatakan pendapatnya masing-masing, sehingga ketika menemukan banyak pendapat, seseorang pemimpin berhak menentukan pilihannya dengan tegas.

 







 


foto kegiatan paintball di JAZ SPARTAN seturan







 


                                        
                                      foto kegiatan paintball di JAZ SPARTAN seturan


Kegiatan Pembinaan Fisik dan Mental telah selesai dan berjalan lancar, semua peserta sangat puas dengan kegiatan pembinaan FMD tersebut serta berharap untuk ke depannya kegiatan pembinaan FMD bisa terus menjadi kegiatan rutin tahunan dan bisa berjalan lebih baik lagi. Kegiatan ditutup dengan makan siang bersama dan kembali kerumah masing - masing.

SAMBUTAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA PADA PERINGATAN HARI ULANG TAHUN PROKLAMASI KEMERDEKAAN RI KE-68 TANGGAL 17 AGUSTUS 2013

SAMBUTAN 
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA
PADA PERINGATAN HARI ULANG TAHUN PROKLAMASI KEMERDEKAAN RI KE-68
TANGGAL 17 AGUSTUS 2013

Lebih lengkap silahkan download link berikut.

(Untuk Mendownload refresh halaman ini (F5)).

Download

Pelaksanaan Apel Siaga Pencanangan "Pemasyarakatan Getting to Zero Halinar dan HIV / AIDS di Gunungkidul"

        Sesuai dengan perintah Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Sihabudin, Bc.IP, SH, MH untuk mengawali pelaksanaan tugas pemasyarakatan tahun 2013 agar secara serentak untuk melaksanakan kegiatan pencanangan "Pemasyarakatan Getting to Zero Halinar dan HIV / AIDS" yang diadakan pada hari Jumat tanggal 11 Januari 2013 Jam 08:00 waktu setempat, maka UPT Pemasyarakatan di Kabupaten Gunungkidul yang terdiri dari Rutan Wonosari, Bapas Wonosari dan Rupbasan Wonosari mengadakan apel siaga pencanangan "Pemasyarakatan Getting to Zero Halinar dan HIV / AIDS" dan Doa / Dzikir bersama.

            

Dalam apel tersebut dibacakan amanat Bapak Dirjen Pas Sihabudin, Bc.IP, SH, MH.

Untuk melihat Sambutan Direktur Jenderal Pemasyarakatan pada apel pencanangan 

"Pemasyarakatan Getting to Zero Halinar (HP. Pungli, Narkoba) dan HIV / AIDS" bisa klik Link Pencanangan Program Pemasyarakatan Tahun 2013

Kunjungan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DIY

           Kunjungan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM yang baru Bapak Rusdiyanto, Bc.IP, SH, MHum ke RUPBASAN Wonosari beserta rombongan yang antara lain Kadiv.Pas serta Pejabat Struktural Bidang Pas tanggal 08 Januari 2013 yang disambut oleh Kepala RUPBASAN Wonosari Bapak. Dwi Jatmoko, Bc.IP.

              Dalam kunjungan tersebut Bapak Kakanwil menginstruksikan bahwa RUPBASAN Wonosari yang tampak bersih dan rapi agar dipertahankan dan ditingkatkan,selain itu Bapak Kakanwil meminta agar melakukan konsultasi dan koordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat kalau dimungkinkan untuk tukar guling Gedung RUPBASAN, karena Gedung RUPBASAN tidak memenuhi standar pola bangun RUPBASAN.

 

         Ditambahkan oleh Bapak Kakanwil bahwa dalam waktu dekat ini akan melakukan kunjungan lagi dalam rangka penguatan RUPBASAN dan Bapak kakanwil ingin berdialog langsung dengan seluruh pegawai RUPBASAN Wonosari.

       Atas kunjungan Bapak Kakanwil tersebut, Kepala RUPBASAN Wonosari Bapak Dwi Jatmoko, Bc.IP mengucapkan terima kasih dan sesuai instruksi akan mempertahankan dan meningkatkan agar RUPBASAN Wonosari ke depan lebih baik, dengan motto :
                         "Hari ini lebih baik dari hari kemarin, dan Hari esok akan lebih baik dari sekarang"

Pengawasan Monitoing oleh Kadiv.min

              Jumat 12 Oktober 2012 RUPBASAN Wonosari mendapatkan kunjungan dari Kadiv.min bersama rombongan kanwil sekaligus pengawasan dan monitoring, dalam kunjungan tersebut Bapak Amirudin, SH meninjau kantor RUPBASAN Wonosari dari halaman depan sampai belakang serta ruangan kantor dan rumah dinas, melihat pagar belakang kantor RUPBASAN Wonosari beliau menuturkan dalam temuan dan saran agar benteng belakang dicarikan solusi, ditambahkan juga untuk lebih ditingkatkan lagi keadaan yang sudah baik.

 

                  Menanggapi temuan tesebut kami langsung mengambil sikap untuk terus meningkatkan kebersihan dan kerapihan lingkungan kantor dan untuk memperindang lingkungan kantor dengan bunga - bunga dan tanaman, selain untuk keindahan kantor agar bisa menjadikan kenyamanan pegawai dalam bekerja agar terus bisa mempertahankan kinerjanya.

Bimbingan Teknis Pemeliharaan Kendaraan Bermotor

RUPBASAN Wonosari pada tanggal 11 dan 12 Oktober 2012 telah menyelenggarakan Bimbingan Teknis Pemeliharaan dan Penaksiran Kendaraan Bermotor Roda-2 dan Roda-4 yang bekerja sama dengan Balai Latihan Kerja kabupaten Gunungkidul, acara tersebut berjalan lancar selama 2 hari yakni hari kamis dan jumat dengan materi atau teori pada hari kamis dan hari jumatnya diisi dengan praktek atau pengenalan komponen2 dan cara perawatan serta pemeliharaan kendaraan bermotor, acara yang berlangsung dua hari tersebut juga diisi dengan tanya jawab seputar pemeliharaan pada kendaraan bermotor bertujuan untuk menambah wawasan pegawai pada bidang pemeliharaan kendaraan bermotor, karena pentingnya pengetahuan untuk pemeliharaan basan baran, maka seluruh pegawai pun ikut serta pada acara bimbingan teknis pemeliharaan dan penafsiran kendaraan bermotor roda-2 dan roda-4, dari bimbingan teknis tersebut diharapkan agar seuruh pegawai bisa setidaknya menguasai sedikitnya untuk bidang pemeliharaan pada jenis kendaraan bermotor, dan harapan kami untuk menciptakan kinerja pegawai yang berkopenten pada bidangnya, bimbingan ataupun sosialisasi tersebut dapat berlangsung terus, adapun foto dokumentasi untuk bimbingan pemeliharaan dan penafsiran kendaraan bermotor roda-2 dan roda-4 pada hari pertama 11 Oktober 2012 tersebut dibawah :

                    

 

                                                      

sedangkan foto dokumentasi untuk hari kedua pada hari jumat tanggal 12 Oktober 2012 bertempat di aula kantor RUPBASAN dan pindah ke aula bengkel BLK.